MEDAN, Metropos24.com –Rifka Ningsih dan Abdul Nasution mengurus Pajak Kenderaan Bermotor (PKB) yang langsung ke Ditlantas Polda Sumut Jln Putri Hijau Medan menturkan,
“Saat ini Pelayanannya bagus tidak bertele-tele dalam satu hari saja bisa selesai,” ungkap Rifka Ningsih dan Abdul Nasution, yang mengaku mengurus pajak kederaannya, tanpa melalui calo, Senin (9/10/20023).
Ditemui di Ditlantas Poldasu Jl Putri Hijau Medan.
Dituturkannya “Setiap tahunnya pelayanan bagi wajib pajak semakin bagus.
Kami setiap Tahunnya selalu mengurus pajak kendaraan tanpa melalui calo. Kami merasakan pelayanan yang bagus,” aku mereka.
Solihin juga yang ada di situ yang mengaku baru pertama kali datang ke Dirlantas Poldasu untuk mengurus pajak kenderaanya.
Dia mengaku sepeda motornya sudah dua tahun dibeli. Saat membayar pajak tahun pertama dia memanfaatkan jasa temanya yang bekerja di biro jasa.Namun berhubung temannya itu tidak lagi bekerja sehingga dia memberanikan diri mengurus sendiri.
“Saya ditanya dipintu masuk lalu diarahkan ke setiap loket untuk membayar pajak. Saya masuk pukul 09.20 WIB dan selesai Pukul 14.35 WIB. Terus terang saya merasa puas, tidak seperti bayangan sebelumnya yang kata orang rumit dan memakan waktu yang lama,” akunya.
Sangat wajar sebenarnya, sambung pria yang rambutnya sudah beruban, setiap wajib pajak dilayani dengan baik. Karena apapun ceritanya, kita yang membayar pajak jika tidak dilayani dengan baik, tentu akan malas.
“Pajak itu gunanya untuk pembangunan, untuk menyambung roda pemerintahan, jika pelayanan bertele-tele dan memakan waktu yang lama, apalagi dengan kesibukan yang harus meninggalkan pekerjaan maka masyarakat akan malas membayar pajak, tentu pembangunan akan tersendat bahkan tidak jalan,” tuturnya.
Kakek dua cucu ini mengharapkan agar petugas tetap meningkatkan pelayanan.
“Tidak hanya di Ditlantas Polda Sumut tetapi di seluruh daerah pelayanan pajak, terimakasih kepada Pak Kapolda dan Dirlantas semoga tetap kuat dan sehat selalu sukacita diberkati Tuhan dalam tugas!,” tuturnya penuh harap
Nurlince Hutabarat