Beranda Asahan Nama Baiknya Merasa Dicemarkan, Ketua IWAPI Asahan Resmi Laporkan Echa Nitha Tarigan ke Polres Asahan

Nama Baiknya Merasa Dicemarkan, Ketua IWAPI Asahan Resmi Laporkan Echa Nitha Tarigan ke Polres Asahan

0
Nama Baiknya Merasa Dicemarkan, Ketua IWAPI Asahan Resmi Laporkan Echa Nitha Tarigan ke Polres Asahan

Nama Baiknya Merasa Dicemarkan, Ketua IWAPI Asahan Resmi Laporkan Echa Nitha Tarigan ke Polres Asahan

Asahan,metropos24.com

Nama baiknya dicemarkan, Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kabupaten Asahan, Lisnawati secara resmi melaporkan Echa Nitha Tarigan ke Mapolres Asahan terkait pencemaran nama baik maupun ancaman berupa tulisan lewat akun medsos (media sosial) pada beberapa bulan yang lalu.

Hal itu berdasarkan laporan pengaduan masyarakat (Dumas) yang disampaikan Lisnawati ke Polres Asahan pada Jum’at tanggal 17 Mei 2024 sekira pukul 13 : 30 Wib. Menurut Lis, pihaknya merasa terganggu dan dirugikan secara moral, fisik maupun mental.

“Tujuan saya membuat pengaduan ini adalah untuk memohon perlindungan hukum kepada Kapolres Asahan, AKBP Afdhal Junaidi, SIK, terkait dugaan pencemaran nama baiknya melalui akun media sosial facebook yang diduga dilakukan warga Lingkungan I, Jalan Budi Utomo, Kelurahan Siumbut Baru, Kecamatan Kota Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara,” terangnya.

Adapun uraian kejadian yang saya alami kata dia, bahwa pada tanggal 27 Februari 2024 dengan akun facebook atas nama Pinky dengan menulis komentar pada status saya yaitu “fokuslah bayar hutang jangan sampai gila”. Kawan yang lain mana, semangatnya, semangati lah caleg gagal ketua arisan worr biar tak stres.

“Syukur tak terpilih jadi anggota dewan, hidup glamor sok kaya, utang menumpuk pinjol meledak arisan bejibun, mau gimana rakyat ini jika anggota dewan seperti kamu” fokus sajalah bertaubat. Ubah gaya hidup jangan bergaya supaya tidak gila,” ungkapnya lewat medsos.

Kemudian pada tanggal 30 Maret 2024 sambung Lis lagi, aku facebook atas nama Cellin Dior Amaur dengan menulis komentar di status saya “rawat itu barangmu” biar enak, biar awet sama jantan, biar gak jadi tempat buang hajat, kempesin dikit perut itu, biar enak lancar masuknya ngak ngganjel. Terus kempesin badan biar keringatan banjir jadi bau badan luar dalam dan lain sebagainya, kata Lis.

Bahkan ancaman dan hinaan dari tetangganya ini sudah berulang kali ia terima. Atas kasus yang menimpa dirinya itu, dia meminta agar pihak Kepolisian Resort Asahan segera menindaklanjuti persoalan tersebut dan memanggil terlapor, harap Lisna panggilan akrabnya saat dikonfirmasi usai membuat Dumas.(ZN)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini