Medan,metropos24.com Badan Koordinasi Darah (Bakorda) Forum Komunikasi Study Mahasiswa Kekaryaan (Fokusmaker) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menggelar diskusi dan hubungan tali silaturahmi untuk memperkuat peran pemuda dan pemudi dalam memajukan Sumut kedepan.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum (Waketum) Fokusmaker Provsu, Muhammad Azwar, SH, didampingi Wakil Sekretaris Umum Fokusmaker Kabupaten Asahan, Seto Lubis, Minggu, (30/6//2024) di Cafe Haji Muhidin, Jalan Gatot Subroto Medan, lewat sambungan selulernya.
Dia menyebut, Fokusmaker merupakan lembaga konsentrasi/otonom dari SOKSI dan juga selalu menjalin silaturahmi dengan Forkopimda agar segala program-program Fokusmaker Kabupaten/Kota dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya, harapnya.
Menurutnya, mahasiswa Indonesia sebagai satuan masyarakat bangsa yang senantiasa berperan aktif dilingkungan generasi muda dan masyarakat luas yang tidak bisa lepas dari perspektif sejarah perjuangan bangsa.
Realitas ini menunjukkan bahwa mahasiswa sebagai bagian yang terintegrasi merupakan aset yang harus senantiasa dikembangkan potensinya
“Forum komunikasi study mahasiswa kekaryaan ini adalah sebagai organisasi ekstra universiter yang bersifat independen/mandiri dengan berpegang teguh pada sejarah kelahirannya yang tidak dapat dipisahkan,” katanya.
Fokusmaker ini bertujuan untuk meningkatkan, menggalang kesamaan wawasan, pemahaman, sikap, gerak juang mahasiswa Indonesia di dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara dalam rangka perjuangan mewujudkan adil makmur materil dan spritual berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, ujar Muhammad Azwar.
Selain itu kata dia, meningkatkan mutu kesadaran, kemauan, perilaku bermasyarakat, berbangsa dan bernegara Indonesia berdasarkan Pancasila dikalangan pemuda dan mahasiswa serta meningkatkan dan mengembangkan mutu kepedulian dan kepeloporan serta motivasi juang sebagai sumber daya manusia kader kekayaan dan berjiwa Pancasila.
Mempersiapkan kader bangsa yang berjiwa pejuang ksatria dan patriot serta pelopor pembangunan semesta yang memiliki iman dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tinggi, terangnya. ( ZN)